Selamat Ulang Tahun, Endonesha
Lhoh, kok nulisnya gitu??? Bentar, buat yang berjiwa nasionalis, jangan ngamuk dulu yach.
Itu bukan salah ketik … dan bukan juga lagi ngantuk … tapi itu realitas. Coba deh, nyalakan TV, nyalakan radio, atau kalo gak punya kedua-duanya, just ngobrol dengan tetangga dan ngomongin soal negara kita ini, soal apa saja. Perhatikan dengan seksama, bagaimana lafal mereka saat menyebut nama negara kita tercinta ini. "Endonesha", khan?
Heran, deh. Tahun ini sudah 62 tahun bangsa kita merdeka, tapi menyebut nama negaranya sendiri masih keseleo begitu. Padahal, kalau melafalkan Indosiar, Indomie, Indofood, Indologistik, Indo-apa-lagi, huruf I nya betul-betul berbunyi I, bukan E.
Ketika ribut-ribut soal ditemukannya lagu Endonesha Indonesia Raya oleh seseorang yang ngakunya pakar telematika, saya mencoba mencari rekaman lagu itu yang katanya ada di YouTube. Saya penasaran, gimana cara para sesepuh kita melafalkan Indonesia. Eeeh, ternyata sami mawon, padha wae, setali tiga uang. Kata Indonesia-nya dilafalkan dengan Endonesha juga.
Lha kalo sejak merdeka saja udah begitu, susah juga untuk mengajak generasi sekarang mengucapkannya dengan lafal yang benar.
Ya sudah lah, pokoknya negara kita ini sudah "merdeka". MERDEKAAA!!!
Leave a Comment